Titik Jenuh

Tak Mudah, sungguh tak mudah. Tapi, tak kusangka, ini lebih rumit dari yang kubayangkan.. Rencana tinggal rencana, kenyataan meleset dari rancangan yang sudah tersusun rapi di atas kertas. Ya, mungkin saya sendiri yang kurang maksimal. Memang belum maksimal.

Mangkuk yang awalnya rapi, bersih, dan indah, kini pecah. Ya, memang tak sengaja dibanting. Bukan hancur karena dibanting, tapi dari atas meja kesenggol jatuh dan pecah. Tapi, nyenggolnya mungkin direncanakan,

Saya tidak berhak menjudge siapapun, karena saya sendiri belum oernah merasakan "basah oleh keringat" karena semua ini. Mungkin, ini titik jenuh yang terlalu dini muncul. Belum membuahkan hasil apa-apa sama sekali.

#prosa

Semarang, 23 April 2014
di post kan 00 : 50

Komentar

Postingan Populer