Makna dari Sebuah Kehadiran

Dalam hidup ini, ada beberapa dua macam kehadiran. Kehadiran yang diharapkan dan kehadiran yang dibenci. Apa sajakah kehadiran yang diharapkan? Saya menyebutnya kehadiran positif. Kehadiran yang diharapkan sama dengan kehadiran positif.

Kehadiran positif menghadirkan energi positif untuk sekitarnya. Entah itu perasaan senang atau bersemangat. Orang yang memiliki kehadiran positif, pasti akan dinantikan kehadirannya. Karena kehadiran orang seperti itu akan sangat berarti dan memberikan efek positif pada dirinya. Sehingga orang akan cenderung menantikan orang yang memiliki aura 'kehadiran positif ini'. Ibarat taman yang sepi dan suram, begitu orang dengan aura 'kehadiran positif ini' datang dengan berwujud kehadiran, maka taman itu berubah menjadi indah, dan berwarna. dan yang paling penting, orang lain merasakan dan menyadari kehadiran itu.

Sedangkan kehadiran yang tidak diharapkan, atau bisa dibilang kehadiran negatif. Kehadiran negatif, berkebalikan dengan kehadiran positif. Kehadirannya, bukan membawa kebahagiaan, tapi akan membuat jengkel, atau cepet tua. Kenapa cepet tua? karena orang sekitar akan menekuk atau melipat muka mereka hingga menjadi kusut ketika orang yang memiliki aura 'kehadiran negatif" ini hadir. "kenapa dia mesti datang?" " lebih baik gue gak datang deh, kalau dia datang". Begitu kadang komentar orang-orang sekitar, meskipun cuma dalam hati, tapi jelas terlihat dari tingkah laku atau mimik wajah... tapi hanya seorang yang punya indra keenam atau cenayang atau orang yang kepo dengan membaca pikiran aja yang bisa melihatnya. dan yang jelas, orang yang memiliki aura "kehadiran negatif" kehadirannya tidak dirasakan oleh orang sekitar. Atau malahan cenderung tidak dianggap.

Entah, bagaiamana kehadiranku di sisi kalian selama ini. Aku hanya ingin menjadi orang yang memiliki aura 'kehadiran positif". (Tentu, semua orang juga berharap demikian.)
, Kehadiran yang tidak hanya sekadar kehadiran atau setor muka, tapi kehadiran yang memberikan makna dampak positif bagi sekitar.
, jika suatu saat saya merasa kehadiran saya hanya sekadar kehadiran, atau malah kehadiran negatif. Mungkin saat itu ketidakhadiran adalah teman yang paling baik untuk diajak kompromi.
, tapi  bukan semata-mata memilih ketidakhadiran untuk kabur, tapi berteman ketidakhadiran membutuhkan energi yang sangat tinggi dan luar biasa, bahkan harus menahan sakit untuk berteman dengan ketidakhadiran.
, apa kalian tau maksudku?^^

semarang, 19 September 2013

Komentar

Postingan Populer